Dia pernah bertanya
Kenapa perempuan penuh misteri
Bila suka, bila duka, bila marah dan bila kecewanya
Sukar ditafsir dengan satu pandangan
Padahal ramai lelaki
Jatuh cinta dengan pandangan pertama
Waktu bayinya dia menangis kala lapar
Menangis kala sakit
Menangis kala marah
Dan hanya ketawa kala suka
Waktu gadisnya tambah gundah
Menangis tika sakit
Menangis tika marah
Menangis tika rajuk
Menangis tika duka
Menangis tika rindu
Menangis tika cinta
Dan tidak lagi ketawa tika suka
Menginjak usia menjadi dewasa
Tambah berulit cara bila berbicara
Raut wajah sukar ditafsir
Jadikan dia tambah resah
Wanita menangis bila kecewa
Wanita menangis bila derita
Wanita menangis bila lara jiwanya
Wanita menangis bila bara menyala
Wanita menagis bila ditinggal
Wanita menangis bila dicerca
Wanita menangis bila dihina
Wanita menangis saat jatuh terduduk
Wanita juga tak mampu menahan tangis waktu dipujuk
Wanita tidak malu mengalirkan air mata kala terharu rasa
Wanita masih menangis tika semangat bergelora
Wanita juga menangis saat
berjuang mempertahankan jiwanya
Dan wanita juga menangis bila masa dia berjaya
Menangis juga saat dia bahagia
Jawab aku pada dia
“Wahai sang lelaki, fahamilah kamu
Jiwa seorang wanita amat halus
Dengan hanya satu perkataan
Jutaan rasa tergambar di lautan expressi”
Herleena Jamaluddin
Jonker Street, Melaka
150612
No comments:
Post a Comment